Siantar Sehat, Sejahtera dan Berkualitas

SIANTAR BELAJAR TANPA KERTAS DAN MANDIRI (SITALASARI)

SIANTAR BELAJAR TANPA KERTAS DAN MANDIRI (SITALASARI)

Merupakan Rancangan Aksi Perubahan Kinerja Organisasi  Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan IV Tahun 2022 yang dibuat Oleh LUSAMTI SIMAMORA, M.Si (Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Dasar) Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar.

Aksi Perubahan ini dapat melakukan penerapan teknologi informasi dalam layanan proses belajar mengajar berupa video pembelajaran, perpustakaan digital, ujian berbasis komputer,laporan bulanan sekolah, buku penghubung elektronik, presensi guru dan peserta didik, sehingga dapat meminimalisasi masalah yang timbul dan pada akhirnya akan meningkatkan mutu layanan pendidikan di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar.

Adapun beberapa manfaat dari dibangunnya Siantar Belajar Tanpa Kertas dan Mandiri yaitu sebagai berikut :

Pihak Eksternal (Bagi Peserta Didik)

  1. Membuat proses belajar mengajar lebih menarik dengan adanya interaktif;
  2. Dengan didukung teknologi tinggi, SITALASARI memudahkan pengajar untuk mendistribusikan materi belajar bentuk dokumen hingga video dan melakukan evaluasi belajar. Bahkan manfaat SITALASARI yang sangat mendukung proses belajar mengajar adalah karena adanya fitur chat room. Fitur ini dapat dimanfaatkan untuk berkomunikasi serta menjadi forum diskusi antar siswa
  3. SITALASARI melibatkan pengajar tim administrasi sekolah, peserta didik, orangtua dalam agenda belajar/kalender, SITALASARI juga mendukung guru untuk membuat laporan;
  4. Akses layanan pendidikan berupa bahan ajar, sumber belajar, dan dapat melakukan evaluasi pembelajaran melalui aplikasi yang berbasis web dan android, sehingga dapat diakses kapanpun/dimanapun dengan menggunakan fasilitas jaringan internet;

Pihak Internal (Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar)

  1. Dapat mengevaluasi perkembangan dengan mudah, dinas pendidikan saat melakukan pemantauan atau monitoring terhadap perkembangan para guru dapat memudahkan melakukan evaluasi pendidikan;
  2. Dapat mengelola data secara terpusat dalam menyimpan serta mengelola berbagai data berupa laporan bulalan sekolah;
  3. Efisiensi anggaran terkait pengadaan buku dan saramna belajar lainnya;
  4. Meningkatkan kinerja pelayanan publik khususnya layanan publik  pada Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar.

Pembelajaran digital adalah merupakan salah satu bentuk pengembangan system pembelajaran yang merupakan tugas pokok dan fungsi pada Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Dasar. Dalam peningkatan kualitas Pendidikan di Kota Pematangsiantar, perlu dilakukan terobosan sistem pembelajaran yang lebih efektif guna mendukung tercapainya ketuntasan kurikulum. Rancangan aksi perubahan yang digagas merupakan sebuah inovasi pembelajaran digital berbasis aplikasi. Aplikasi tentunya akan mempermudah proses pembelajaran dan pengadministrasian Pendidikan dan dapat diakses dengan mudah oleh para pengguna sesuai kapasitasnya masing-masing sehingga dapat meningkatkan mutu layanan pendidikan di Kota Pematang Siantar, yang berimplikasi kepada peningkatan kinerja Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar.


6 Replies to “SIANTAR BELAJAR TANPA KERTAS DAN MANDIRI (SITALASARI)”

  1. Lidya Astuti

    Sangat bagus ide pembelajaran tanpa kertas dan mandiri, akan tetapi sebelum nya tiap sekolah harus sudah memenuhi standar proses belajar tanpa kertas. Seperti tersedianya laptop setiap kelas.
    Dan tidak setiap murid memiliki android sehingga mereka tidak bisa mengapload aplikasi yang akan dipakai.

  2. HELEN RISMA SITORUS, S.Pd

    Kurangnya alat Multimedia untuk digunakan di Sekolah contohnya seperti Leptop, Hp, Jaringan internet yang tidak memadai

  3. Evi Lorinta Manik S.Pd

    Memang sangat baik tetapi sekolah belum memiliki media yang mencukupi.Kami sangat mengharapkan kepada dinas pendidikan agar membantu untuk memfasiltasi bantuan alat media.Terimakasih.

  4. ASRI ROBERT P.SINAGA,S.Pd.SD

    Dengan pembelajaran Digital ( E-learn ) dengan berbasis Aplikasi,orangtua bisa memantau dan memberikan Dukungan pembelajaran terhadap anak, sekalipun, sedang sibuk bekerja dan tak selalu dapat mendampingi anak , dan Guru dapat terbantu menyusun materi pelajaran secara interaktif melalui aplikasi. Dalam hal ini sebagai guru akan terbantu dalam hal Efisiensi Kertas.

  5. Jang Kombo,S.Pd

    Semoga Siantar menjadi maju dan jaya demi menggunakan digitalisasi.dan mendorong para guru untuk meningkatkan pengetahuan dan tekhnologi.

  6. SONTIAR, S.Pd.SD

    Program SITALASARI yang telah dijabarkan sangat baik sekali semoga dapat diterapkan sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan khususnya di kota Pematangsiantar umumnya di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *